Selasa, 12 April 2011

“WALL, CHAT, AND MESSAGE” (created by Wulandari Naharia)

“WALL, CHAT, AND MESSAGE”
“Aa ……… ” jerit Trifia. Fia –nama panggilan Trifia- sekolah di BANDUNG INTERNATIONAL SCHOOL. Fia adalah salah satu dari ribuan remaja yang ketagihan dunia maya. Ke mana-mana pasti laptopnya ( VAIO, soft pink) itu selalu temenin dia, lengkap dengan modemnya. Semua jejaring social di internet pasti dia udah punya. Mulai dari friendster, facebook, indogoo, indoface, tokbox, twitter, dll. Tapi sekarang dia masih ‘ketagihan’ sama yang namanya FACEBOOK.

“Kamu kenapa, Fia??” tanya mama

“Ma …. sekarang jam berapa? Sekarang jam berapa?!!” tanya Fia balik dengan nada tergesa-gesa.

“Udah jam 6.15 Fia!! Kamu sih, dibangunin dari tadi gak bangun-bangun. Ayo cepetan bangun!! Ntar kamu telat lagi loh... ” jawab mama Fia dengan nada sedikit memerintah.

Fia pun cepat-cepat bangun dengan rambut yang berantakan dan langsung masuk ke kamar mandi.
***
“Fia….. Kamu kok lama banget sih! Ayo cepetan!! Mama dah mau telat ke kantor nih” teriak mama dari ruang tamu lantai bawah.

“Fia, ayo cepetan!!” tambah mama.

“Iya, iya ma!! Bentar. Tinggal dipake sepatunya!!” jawab Fia dari kamarnya di lantai atas.

“Fiaaaa ..” teriak mama lagi yang udah mulai marah.

“Iya ma!!”

Fia langsung cepat-cepat turun ke lantai bawah!

“Ayo berangkat!! Liat nih jam berapa.”

“Waduh!! Gawat!! Dah jam 6.45 nih ma!!”

“Makanya, AYO!! Kamu sih ke sekolah pake dandan segala!! Pake bangun telat lagi. Lain kali jangan kayak gitu ya!!” kata mama menasehati

“Iya, iya.. ” jawab Fia dengan muka cemberut.

***
Untungnya rumah Fia gak terlalu jauh dari sekolahnya.
Fia pun langsung cepat-cepat turun dari mobilnya setelah salim tangan mamanya.

“Pak, pak .. Jangan dulu ditutup pak!!” kata Fia pada satpam sekolah yang akan menutup pintu gerbang.

Pak satpam tidak memperdulikan Fia. Pak satpam terus menutup pintu gerbang. Fia pun cepat-cepat berlari untuk menyelip sebelum tertutup. Untunglah Fia memiliki badan yang ‘slim’ sehingga Fia boleh melewati pintu gerbang itu.
“Thank you!!” teriak Fia sambil mengejek Pak satpam

“Awas kamu ya!!” balas pak satpam
***
sesampainya di kelas …
“Aduh!! Terlambat lagi …

Fia pun mengintip dari luar kaca jendela kelasnya. Ternyata jam pertama adalah Ma’am Sari. Ma’am Sari adalah guru PKN yang sangat disiplin.
“DUH!! Ma’am Sari lagi. Pasrah aja deh!”
Fia pun masuk dengan pasrah dan menunggu apakah dia akan dihukum atau dilepaskan.

“Morning Ma’am!!” kata Fia pada bu Sari dengan kepala tertunduk.

“Fia!! Kamu … terlambat lagi, terlambat lagi. Kenapa sih kamu selalu aja terlambat?? Pasti kamu bangun telat lagi. Kamu mau ibu bangunin setiap pagi?! Ini tuh sekolah disiplin, sekolah international” omel bu Sari dengan kata-kata ‘mutiara’-nya

“I’m sorry Ma’am!! I made my homework last night and I finished it at 1 a.m Ma’am. I’m really sorry!!” alasan Fia dengan bohongnya

“Alright! I forgive you. Take a sit now!!”

“Thank you ma’am”
***
Bel istirahat berbunyi. Ketua kelas langsung menyiapkan.
“Don’t forget to make your homework” bu Sari mengingatkan

“Ok ma’am!!”

Fia dan genknya -SBEOVOR- langsung pergi ke kantin sekolah. SBEOVOR terdiri dari 6 orang: Fia sama parternya Tasha, Nita sama partnernya Yessy, dan Tari sama parternya Victori.
***
di kantin …
Makanan favorit Fia adalah nasi goreng. Makanya setiap hari Fia selalu pesan nasi goreng. Apalagi nasi gorengnya mba Hara, salah satu penjual di kantin.

“Mba Hara, nasi gorengnya 4 sama baksonya 2. Minumnya teh gelas aja deh 6!” pesan Fia
Setelah memesan, Fia langsung duduk bersama genknya
“Fi, kamu kenapa sih tadi terlambat?” tanya Tasha, partner Fia di genknya
“Aku telat bangun.”
“Coba aku tebak! Pasti facebook-an ya!!” tebak Victori
“Hehe .. ” nyengir Fia. “Iya …” jawabnya jujur
“Kamu sih!! Makanya jangan facebook-an melulu” nasehat Yessy
“Iya, bener tuh katanya Yes. Kamu lihat kan gimana reaksi bu Sari tadi. Dia tuh dah marah banget sama kamu tau!!” tambah Tari
“Iya deh!!” kata Fia sambil memonyongkan bibirnya
“Pesanan siap!!”teriak mba Hara
“Ini non pesanannya!”
“Makasih ya mbak!!” jawab Fia dengan tersenyum
Walaupun sedang makan, Fia selalu eksis dengan laptopnya itu. Facebook lagi, facebook lagi.
“Fi, kamu tuh ya gak ada bosan-bosannya tau gak!! Tutup gak laptopmu. Kalo gak aku tutup dengan paksa ya!!” Nita menasehati sambil mengancam
“Duh! Bentar dong. Aku lagi nge-balas wall nih! Cuman bentar doang kok!” Fia membujuk

5 menit kemudian …

“Fi, dah kebalas kan smua wall-nya. Turn off your laptop. NOW!!” bentak Nita
“Iya deh!! Kamu tuh dah kayak mamaku tau!” kata Fia memonyongkan bibirnya lagi
Fia lalu men-turn off-kan laptopnya itu!!

15 menit kemudian …

Teng .. Teng .. Teng ..
Bel masuk istirahat pun berbunyi. Gank SBEOVOR langsung masuk ke kelas mereka. Mereka semua memang gank kompak. Menggunakan laptop VAIO dengan warna yang berbeda dan unik.

tepat jam 4 sore ..

Teng .. Teng .. Teng ..
“Yes .. Akhirnya, pulang juga!” kata Fia dengan senang
“Eh kalian pulang bareng aku aja ya! Bukan mamaku kok yang bakalan nge-jemput aku! Aku di jemput sopir hari ini” ajak Fia pada teman-temannya
Tasha, Nita, Yessy, Tari, dan Victori saling memandang satu sama lain.
“Gimana? Iya aja deh!” Fia berharap.
“OK!” kata Victori
Her name is Cathy Sharon … iPhone Fia berbunyi. 1 new message. Fia membuka pesannya.
Non, saya udah di depan gerbang! Saya tunggu ya non!
Fia pun langsung membalasnya.
Iya pak! Saya dah mau ke depan kok! Tinggal beres-beres sedikit aja.
“Eh, supirku udah nunggu di depan tuh! Ayo!!”
***
Fia melihat mobil Toyota Rush hitamnya sudah diparkir di depan gerbang.
“Eh, itu mobilku. Ayo!!” Fia memanggil teman-temannya.
Fia lalu menghampiri mobilnya.
“Pak!” Fia mengagetkan supirnya yang rupanya hampir tertidur
“Ya Non!!” supirnya tersentak kaget mendengar suara Fia
“Nanti anterin juga temen-temenku ya!!” kata Fia pada supirnya
“Beres Non!” jawab supirnya dengan mengacungkan jempol pada Fia
Fia pun mengantar satu persatu teman-temanya pulang ke rumah masing-masing. Dan terakhir rumah Fia.
“Akhirnya sampai rumah juga. Duh capeknya!!” kata Fia mengeluh
“Daripada gak ada yang mau di kerjain, mendingan facebook-an aja deh” ucap Fia sambil nyengir sendiri.
Laptopnya pun dikeluarkan dari tas Export-nya itu. Dia pun meng-turn on-kan laptopnya tersebut. Modem, siap untuk di masukkan. Fia lalu meng-connect modemnya tersebut. Connected. Modem Fia sudah terkoneksi.
“Sekarang tinggal ON aja sepuasnya!!” ucap Fia senang
Fia pun langsung menulis di address browser operanya : www.facebook.com
Muncul tulisan besar “Welcome to Facebook”
Fia langsung menulis e-mailnya (trifiachan@yahoo.com ) dan menulis passwordnya (gifadore)
“Wow!! 18 notifications!!” kata Fia terkejut
Semua notificationnya itu adalah wall-wall dari teman-temannya. Baik teman sekolah maupun non-sekolah. Teman luar negeri pun ada. Salah satu wall berasal dari teman SD Fia yang sekarang berada di Jepang, Haruko. Haruko menyukai Fia dari SD, tetapi Fia tidak menyukai Haruko Fia pun membalas wall-wall tersebut. Yang terakhir dibalas adalah wall dari Haruko.. Fia lalu membuka wall dari Haruko.

Hi Fia! Apa kabar? Kamu masih ingat aku gak?! 
Aku dah kangen nih sama kamu. Tapi sebagai sahabat loh! Eh kamu sekarang SMP-nya di mana sih?

“Hmm .. Haruko. Kamu tuh ya” bisik Fia dengan tersenyum.
Fia pun segera membalas wall-nya tersebut

Baik kok! :D
Km sndiri gmna?
Iya, aq jg kngen sma kmu. Aq SMP-nya di Bandung International School. Kamu dimana?

Tak lama setelah membalas wall dari Haruko, Fia mendapat 1 notification. Ternyata dari Haruko. Tanpa basa-basi, Fia membukanya.

Aq juga baik kok :D
Aq di Hikirima School.
Eh, kamu dah bisa bahasa Jepang kan!! Kamu masih inget kan dlu kt brdua bkin prjanjian. Isinya, kamu harus bisa bahasa Jepang. Ingat kan!!

“Duh! Ingatannya si Haruko kok tajam ya. Padahal dah lama banget!”
Fia langsung membalasnya

Iya! Aku ingat!
Tp aq bru bsa yng gmpang” nih!
Kmu kan orang Jepang asli.
Jadi, gak heran .. 

Tak lama kemudian Haruko membalas wall Fia lagi. Fia lalu membalas wall Haruko lagi. Akhirnya Haruko dan Fia semakin dekat karena saling membalas wall.
Haruko kemudian mengenalkan Fia pada kakaknya, Miroku.

Fia aku dah knlin kamu sama kakakku.
Bentar lagi dia nge-add kamu. Di tunggu ya!
Eh, kita lanjutin wall-nya besok aja ya! Soalnya aku mau keluar nih! Dada Fia 
Aishiteru(Aku cinta kamu) .. ¬
Haha .. Kidding

Benar kata Haruko. Gak lama kemudian muncul 1 permintaan pertemanan. Setelah dibuka, Miroku Kihaesi, kakaknya Haruko nge-add Fia. Fia langsung meng-confirm-nya. Lalu Fia membuka profilnya dan melihat foto Miroku.
“Ternyata Miroku ganteng juga ya!” kata Fia genit
Fia langsung menulis pada wall Miroku

Arigatou gosaimasu Miroku-san wa! (Terimakasih Miroku)
Thanks for add me as ur friend  (Terima kasih telah menambah saya sebagai temanmu)

Fia menunggu wall-nya di balas! Beberapa menit kemudian, yang diharapkan Fia terkabul. Miroku membalasnya. Fia membukanya.

Ur welcome Trifia !
Kenalin, aku Miroku, kakaknya Haruko.
Eh, Haruko katanya suka sama kamu ya waktu SD. Dia pernah cerita sama aku kok tentang kamu. Pokoknya dia ngagumin kamu banget deh!
Tapi tenang aja! Sekarang dia udah punya pacar kok 

Fia bingung melihatnya.
“Ih .. Haruko tuh emang gila ya!! Gak malu apa dia cerita sama kakaknya. Tapi syukurlah dia udah punya pacar. Hahaha .. “ kata Fia dengan puas.
Fia lalu membalas wall Miroku

Salam kenal 
Iya nih! Dia dari SD ngejar aku mlulu. Tapi, syukurlah klo dia udah punya pacar.
Hahaha ..

“Ternyata Miroku orangnya enak ya! Cepet banget dia bergaul sama aku” Fia tersenyum.
Fia dan Miroku semakin dekat karena saling nge-balas wall ..
Beberapa jam sudah mereka habiskan saling membalas wall … Sampai Fia rela makan di dalam kamar. Fia sampai lupa mandi. Saat melihat jam, Fia kaget ini sudah jam 10 malam.
“Haaa?? Dah jam 10? Waduh !! Harus kirim cepat-cepat nih” kata Fia
Fia menulis wall untuk Miroku ..

Miroku, maaf y ! Aq tau kt udah keasikan nih!
Tapi, boleh gak kita lanjutin wall-nya bsok aja.
Soalnya aku dah ngantuk nih!
Konbanwa (selamat malam). Bye 

Setelah menulis wall ke Miroku, Fia pun dengan cepat meng-log out-kan facebooknya dan men-disconnect-kan modemnya itu. Lalu, Fia mematikan laptopnya dan menaruhnya ke meja belajarnya. Fia langsung menuju tempat tidur. Dia lupa menggosok giginya dan mencuci kakinya. Fia pun berdoa dan langsung tidur. Doanya berisi:

Tuhan Yesus, trimakasih buat hari ini Tuhan! Makasih karena Tuhan sudah menjaga Fia sepanjang hari ini. Tuhan, trimakasih karena Fia udah dapat teman baru lagi. Semoga hubungan Fia sama teman baru Fia gak berantakan sama kayak hubungan Fia sama teman lain. Tuhan tolong lindungi Fia karena Fia udah mau tidur. Jaga Fia, Tuhan. Lindungi Fia dari segala marabahaya. Tuhan, ini doa Fia, dalam nama Tuhan Yesus Fia berdoa. AMIN !!
***
Keesokan harinya di sekolah, Fia menceritakan tentang Miroku pada teman-teman ganknya.
“Eh, aku dapat temen baru loh dari Jepang. Dia kakaknya temen SDku dulu.” cerita Fia
“Siapa Fi?” tanya Tasha heran
“Cewek atau cowok?” tambah Nita
“Kalo cowok, ganteng gak?” tanya Yessy dengan berharapnya.
Mereka pun menatap Yessy dengan tatapan heran.
“Kan cuman nanya aja!!” Yessy membela
“Emangnya siapa sih? Jangan bikin penasaran dong!” tanya Victori dengan penasaran
“Ok deh! Dia itu cowok. Namanya Miroku Kihaesi. Dia anak SMA kelas 2. SMA-nya di Jepang. Dia kan orang Jepang! Teruss .. Ganteng sih. Aku liat di fotonya, dia tuh tinggi, matanya sipit, trus … pokoknya ganteng deh. Dia tuh cepet banget akrabnya sama aku. Padahal aku baru kenalan kemarin sama dia” jawab Fia sambil menceritakan tentang Miroku
“Waduh .. Bahaya nih!!” ucap Tari
“Bahaya kenapa?!” tanya Fia bingung
“Ya bahaya lah. Baru kenalan aja udah dekat, gimana kalo seterusnya ya …” goda Tari pada temannya tersebut
“Cieeeeeeeee ….” ucap Tasha, Nita, Yessy, Tari, dan Victori dengan kompak.
“Ah apa-an sih!!” jawab Sari dengan tersenyum 
***
Sepulang sekolah, seperti biasanya Fia mengeluarkan laptopnya dan langsung membuka facebooknya. Anehnya, dia bukan membuka notification yang ada, tetapi malah langsung menulis wall untuk Miroku.

Miroku-san, konichiwa (selamat siang)! 
Lanjutin yuk wall yang tadi malam.
Kamu lagi ngapain sekarang?
Fia pun men-share-nya. Seperti biasa, Miroku langsung membalas.
Konichiwa (selamat siang)! Di sana siang ya! Haha ..
Ok! Kita lanjutin 
Lagi belajar aja. Fia ngapain sekarang?

Fia lalu membalas. As usual, Fia dan Miroku saling membalas wall.
setelah beberapa menit kemudian ..
Fia membuka wall Miroku yang ke-15 untuknya pada siang itu. Fia terkejut melihatnya. Bagaimana tidak!! Miroku mengangkat Fia sebagai adik angkatnya. Isinya kayak gini:

Fia, fia mau gak jadi adiknya kak Miroku.
Kalo iya, kita saling panggil kakak- dde dong! Udah gak kamu-aku lagi.
Kalo gak mau, ya gak pa-pa .. GIMANA fi?

Rupanya Fia cerdas juga! Dia gak akan nge-lewatin kesempatan ini.
“Iyalah aku mau!! Kak Miroku kan ganteng, terus baik lagi. Pastinya gak bakalan sia-sia kalo jadi adik angkatnya kak Miroku!” kata Fia
Fia dengan cepat membalas wall ‘calon kakak angkat’nya tersebut.

Iya kak! Aku mau 

Tak sampai se-menit Miroku sudah membalasnya.
Miroku:
Bagus deh kalo gitu!
De, dede mau gak nama ‘Keiko’??
Kalo dede mau, nama itu buat dede dari kakak..

Fia:
Ia kak! Boleh kok!
Kak kita chattingan aja ya! Biar gak lalod 

Miroku:
Ok de!
Fia dan Miroku melanjutkan percakapan mereka di chatting. Mereka menjadi lebih akrab karena sering chattingan.
Fia:
Ka, warna kesukaannya kakak apa sih?
Miroku:
Hitam, Violet, sama Blue
Kalo Fia apaan?
Fia:
Kalo aku sih kak Violet sama Hitam
Miroku:
Waduh!! Sama ya 
Fia:
Iya!!
Kak, aku boleh nanya sesuatu gak?
Miroku:
Boleh!
Tanya aja
Fia:
Kalo bahasa Jepangnya ‘keajaiban’ apa sih ka?
Miroku:
Ooo ..
Keajaiban itu bahasa Jepangnya ‘Kiseki’
Emangnya kenapa sih Fia tanya itu?
Fia:
Gak kok ka!
Cuman nge-rasa keajaiban aja kenal sama kakak! 
Hahaha ..
Miroku:
Ah kamu ada-ada aja deh!!!
Miroku dan Fia semakin dekat dan dekat. Nama FB mereka pun sama.
Kalo Miroku : Miroku Kiseki
Kalo Fia : Trifia ‘Keiko’ Kiseki
Rupanya karena sudah terlalu akrab, muncul feeling yang aneh dari hati Fia ke kakak angkatnya, Miroku. Setiap malam Fia selalu bertanya-tanya, apakah dia suka sama kakaknya itu atau tidak ya?
“Perasaan ini kok aneh ya! Kayaknya kalo sehari gak chattingan sama Kak Miroku, rasanya kurang banget. Terus kangen banget sama Kak Miroku. Kenapa ya? Apa aku jatuh cinta sama Kak Miroku?” tanya Fia dalam hatinya
***
sebulan berlalu …
Fia sedang heran dengan kakak angkatnya. Bagaimana tidak!! Kakaknya tidak pernah membalas wall Fia. Kakaknya juga gak pernah online selama sebulan ini. Fia terus-terus bertanya dalam hati kemana sih kakaknya itu? Apa kakaknya udah lupa sama dia? Apa kakaknya udah bosan ngobrol sama dia? Fia pun gak bisa membohongi dirinya sendiri. Dia kangen sama kakaknya. Dia jatuh cinta sama kakaknya.
Saat Fia sedang bengong di depan laptopnya tersebut, muncul obrolah dari Miroku Kiseki. Fia pun kaget. Kakaknya yang sudah 1 bulan ini tidak online, muncul tiba-tiba di obrolannya.
Miroku:
Fia! …
Fia:
Kak, kakak kenapa sih gak online selama sebulan ini?
Kakak dah lupa ya sama Fia!
Miroku:
Maaf Fi!
Emangnya Fia kangen sama kakak?
Fia:
Iyalah!
Fia malah kangen banget sama kakak ..
Oooppssss… Fia keceplosan. Dia mengaku kangen sama kakaknya itu. Mau dihapus, gak bisa. Akhirnya, Fia cuman bisa pasrah. Terserah apa jawaban kakaknya.
Miroku:
Hahaha .. 
Kamu tuh ya.
Kakak juga kangen kok sama Fia. Kangeeeeennn banget malahan ..
Fia tersenyum melihat jawaban kakaknya
Fia:
Oya ??
Miroku:
Iyalah!
Eh, ada yang kakak mau bilang sama kamu!
PENTING!!
Fia:
Apa kak?
Bilang aja!!
Miroku:
Jangan di sini!
Kakak ngirimin kamu message di e-mail mu!
E-mailnya kakak yang mirokucute@ymail.com.
Coba deh kamu check!
Kakak off dlu ya .
Bye ..
Miroku langsung offline. Fia heran. Kenapa sama kakaknya itu?
“Kakak kenapa sih? Bikin penasaran aja deh!!”gerutu Fia
Fia langsung membuka e-mailnya.
1 received message…
Fia langsung membuka e-mail dari Miroku untuknya tersebut
Isinya:

Fia, I’m really sorry our communication is broken in a month
Fia, aku minta maaf komunikasi kita terganggu selama satu bulan
I’m really sorry my lovely sister 
Aku minta maaf adik tersayang 
There’s someone who told me that you’re a bad girl
Ada seseorang yang memberitahuku kalo kamu cewek yang gak baik
I try to not believe her.
Aku mencoba untuk tidak mempercayainya
Please don’t ever scold her if you know who she is.
Tolong jangan pernah marah sama dia kalokamu tau siapa dia.

Fia heran. Dia bertanya dalam hati, siapa yang tega menjelek-jelekan Fia pada Miroku? Apalagi tanpa sepengetahuannya.
Tika!!
Fia pun langsung kepikiran sama Tika.
“Iya bener Tika.”kata Fia dengan yakin.
“Dari dulu aku emang udah curiga sama dia. Setiap aku mau nulis wall ke wall-nya ka Miroku, pasti dia udah nge-wall duluan. Pasti Tika. ”
Tika adalah teman SD Fia yang dari dulu maunya ‘ngerampas’ milik Fia. Tika sudah mengenali Miroku lebih dahulu di Indonesia, sebelum Fia. Karena Tika dan Haruko teman baik di SD, Tika sering datang ke rumah Haruko. Karena itu Tika kenal semua anggota keluarga Haruko. Mulai dari ayahnya, ibunya, kakaknya, sampai adiknya. Sedangkan Fia hanya kenal ayah dan ibunya Haruko.
Fia dengan cepat mengetik keyboard, membalas e-mail dari kakak tersayangnya itu.

Who’s that girl?
Siapa cewek itu?
Shit!
Sial!
What did she said?
Dia bilang apa?
Is that Tika?
Apa itu Tika?
Reply me honestly.
Jawab dengan jujur

Dengan hati yang berdebar-debar, Fia menunggu jawaban Miroku.

“Kak, kok kakak lama banget sih balasnya!! Cepetan dong kak!! Ayo..” kata Fia kesal

Tak lama kemudian, Miroku membalas e-mail dari Fia. Dengan deg-degan Fia membukanya.
Yes! You’re right …
Ya!
Please don’t mad at her ..
Tolong jangan marah sama dia ..

“Jangan marah? Kak Miroku tahan aku supaya jangan marah?? Ok deh! Aku lakuin ini karena aku sayang sama kakak. Bukan karena aku udah maafin Tika” ucap Fia dengan marah
Fia membalas e-mail kakaknya dengan muka cemberut

OK!
***
setahun, 2 tahun, 3 tahun, 4 tahun, 5 tahun berlalu ….

Fia telah lulus SMA dan mulai kuliah di Universitas Pelita Harapan, salah satu universitas paling bagus di Indonesia. Fia mengambil jurusan Bahasa Jepang.
Miroku juga telah lulus SMA dan sekarang semester 3 jurusan Ekonomi di salah satu Universitas terbaik di Jepang.
Selama 5 tahun ini, Fia dan Miroku menjaga baik hubungan mereka berdua. Wall, chat, dan message mereka pergunakan dengan sebaik-baiknya untuk tetap menjaga hubungan mereka ‘harmonis’.
Saat di perpustakaan kampus, Fia membuka facebooknya.
Ternyata kakak yang sangat disayanginya muncul di chat.

Miroku:
Fia! Kamu lagi ngapain sekarang?
Fia:
Lagi online aja! Kak aku bosan nih di kampus terus!! Kegiatannya lebih banyak. Gak kayak waktu SMP dulu
Miroku:
Terima aja Fi!! Itu kan tanggung jawab kamu sebagai mahasiswa. Itu juga kan menopang kamu supaya lebih cepat sukses …
Fia:
Iya deh!
Miroku:
Fi, kakak hari Sabtu ini bakalan pergi ke Indonesia nanti kamu jemput kakak ya!!

Fia pun langsung membelalakkan matanya dan melompat-lompat seperti orang gila sampai penjaga perpus memarahinya.
Fia dengan cepat membalas chat kakaknya

Fia:
Iya kak! Iya nanti Fia jemput. Kakak sendiri?
Miroku:
Iya, kakak pergi ke Indonesia sendiri. Nanti di jemput ya! Awas loh kalo gak..
Hehe ..
Fia:
Okk!! Tapi jam berapa?
Miroku:
Pokoknya kamu harus tiba dibandara setengah delapan karena pesawat kakak nyampe di sana jam delapan
Fia:
Beres ka. Tenang aja…
***
tepat hari sabtu…

“Ma, Fia berangkat ya!!” pamit Fia
“Fia, tunggu, kamu mau ke mana?” tanya Mama
“Kan tadi malam aku udah bilang sama mama kalo aku mau jemput seseorang” jawab Fia
“O iya, mama lupa. Tapi bawa mobilnya hati-hati ya.” nasehat mama
“Iya ...”

Fia langsung mencium pipi mamanya dan berangkat ke bandara.

Setibanya di bandara ..

Fia pun melihat arlojinya .. tepat jam setengah delapan
“Kakak tibanya pasti jam delapan. Setengah jam lagi .. Mending aku makan dulu ah! ”

Setengah jam kemudian …

“Ka Miroku mana ya?? Kok yang lain udah nyampe, kak Miro kok blum ada sih. Duh …”

Tanpa di sadari, Miroku sudah berada di belakang Fia.
Miroku langsung memegang pundak Fia. Fia tersentak kaget dan langsung membalikkan badannya.
Miroku mengenakan jeans hitam, t-shirt merah, denga jacket kulit hitam, dan sepatu putih yang kelihatan keren membuat Fia semakin menyukai kakakny itu

“Fia kan!!”
“Kak Miroku ya ..”
“Iya . ”
“Ayo kak! Kita langsung ke mobil aja…” ajak Fia
“Fi, tapi kakak aja ya yang nyetir mobilnya.”
“Mm .. Gak usah! Biar aku aja yang nyetir.”
“Udah biar kakak aja!! Mana kuncinya. Sini! Kamu kan udah capek. Kamu bangun pagi-pagi terus langsung nyetir ke bandara” ucap Miroku
“Iya deh …”
dalam perjalanan …
“Kak, kakak mau nginap di hotel mana?” tanya Fia
“Udah.. Kamu gak usah tanya-tanya itu segala. Itu nanti kakak yang urus. OK?” jawab Miroku dengan ramahnya
“Iya deh” ucap Fia balik.
____________
“Loh .. kok ke arah rumahku sih kak?” tanya Fia heran
“Udah diem aja” jawab Miroku
sesampainya di rumah Fia…
Miroku langsung menurunkan barang-barangnya yang ada di bagasi mobil. Fia masih heran dengan keadaan ini. Kenapa kakaknya ke rumahnya? Dia mau nginap di sini? Apakah mamanya akan mengijinkannya?
“Kak, tunggu … Kakak mau ke dalam?” tanya Fia
“Iya. Emang kenapa?” balas Miroku dengan senyum
“Engg. … ng .. nggak kok!!”
Saat Fia membuka pintu, “SOURPRISE” ..
Fia kaget melihat banyak orang dalam rumahnya.
“Loh.. Papa, mama, tante, om, Hiroku, Etsuko … Ada apa ini?” ucap Fia bingung
“Kenapa Fi, kamu bingung ya!! Kita emang udah ngerencanain ini dari setahun yang lalu. Mama sama papaku mau nge-jodohin kamu sama kakakku. Karena kakakku udah cerita banyak tentang kamu sama mama, papa, aku, dan Etsuko. Dan kakakku suka sama kamu” jawab Haruko menjelaskan
Fia langsung memandang Miroku dengan wajah yang bingung dan mulut ternganga. Miroku melepaskan tas-punggungnya dan langsung memeluk Fia yang masih keliatan bingung dan berkata:
“AISHITERU, Fia” ucap Miroku berbisik
Fia pun tersenyum dalam pelukkan kakak tersayangnya yang kini menjadi kekasihnya itu.
“AISHITERU, kak Miroku ”

THE END

By: Wulandari Elisabeth Gabriella Naharia

0 komentar:

Posting Komentar